-
Notifications
You must be signed in to change notification settings - Fork 0
/
terjemah.txt
365 lines (365 loc) · 8.69 KB
/
terjemah.txt
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122
123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
167
168
169
170
171
172
173
174
175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
186
187
188
189
190
191
192
193
194
195
196
197
198
199
200
201
202
203
204
205
206
207
208
209
210
211
212
213
214
215
216
217
218
219
220
221
222
223
224
225
226
227
228
229
230
231
232
233
234
235
236
237
238
239
240
241
242
243
244
245
246
247
248
249
250
251
252
253
254
255
256
257
258
259
260
261
262
263
264
265
266
267
268
269
270
271
272
273
274
275
276
277
278
279
280
281
282
283
284
285
286
287
288
289
290
291
292
293
294
295
296
297
298
299
300
301
302
303
304
305
306
307
308
309
310
311
312
313
314
315
316
317
318
319
320
321
322
323
324
325
326
327
328
329
330
331
332
333
334
335
336
337
338
339
340
341
342
343
344
345
346
347
348
349
350
351
352
353
354
355
356
357
358
359
360
361
362
363
364
365
Tunggal : Berkumpul, Satu
Gusti : Raja, Ratu, Allah
Sujanma : orang baik, manusia terpelajar
Semedi : bertapa, berkhalwat
Badan : raga
Nabi : nabiyullah, pusar
Rupa : jenis
Maha : lebih, sangat,sengaja
Budha : sang Budha Gautama, Budi
Niyata : nyata, benar-benar
Luwih : lebih, luar biasa
Pamase : raja
Wong : orang, manusia
Buweng : bulatan, lingkaran
Rat : dunia, alam semesta
Lek : hari pertama, bulan
Iku : itu, ekor
Surya : matahari
Candra : bulan
Kartika : bintang
Urip : hidup
Ron : daun
Eka : Satu
Prabu : raja, bertanggungjawab, pantas
Kenya : gadis
Nekung : bertapa
Raja : raja
Putra : anak
Sasa : bintang, cepat
Dhara : bintang, gadis, perut.
Peksi : burung
Dara : merpati, perut
Tyas : hati, perasaan
Wungkul : utuh, lengkap
Sudira : berani
Wani : mau, berani
Hyang : dewa, Allah, Tuhan
Budi : pikiran, pemikiran
Jagat : alam semesta, dunia, bumi
Nata : raja.
Asta : tangan, memegang
Kalih, ro : dua
Nembah : menyembah
Ngabekti : berbakti
Netra : mata
Kembar : sama sepasang, rangkap
Myat, : melihat
Mandeng : memandang, menatap, mulat
Nayana : air muka, mata
Swiwi : sayap
Lar : bulu, sayap
Sikara : pengacauan, tangan, campur tangan.
Dresthi : alis, khianat, ingkar janji
Dwi : dua
Kanthi : dengan, rangkai, teman
Buja : makanan
Bujana : hidangan, suguhan.
Gandheng : rangkai, sambung
Paksa : harus
Apasang : memasang, sepasang
Sungu : tandhuk
Athi-athi : bulu/rambut pada pelipis
Talingan : telinga
Bahni : api
Ujwala : sinar, nyala, cahaya
Kaeksi : tampak, kelihatan,terlihat
Katon : tampak, kelihatan,terlihat
Murub : berkobar
Dahana : api
Payudan : peperangan
Katingalan : tampak, kelihatan
Kaya : seperti, penghasilan
Benter : panas
Nala : hati, api
Uninga : mengetahui, obor
Kawruh : pengetahuan
Lir : seperti
Wrin : mengetahui
Weda : pegangan pokok, ajaran,ilmu
Naut : menyahut, menjawab
Nauti : cacing, menjawab, mengulangi
Teken : tongkat
Siking : upet ( pematik ), tongkat
Pawaka : api
Kukus : asap, uap
Api : api
Apyu : api
Brama : api
Rana : perang, tirai, penyekat, perempuan
Rananggana : peperangan, medan perang
Utawaka : api
Uta : lintah
Ujel : belut
Kobar : terbakar, menyala
Agni : api
Wignya : dapat, pandai
Guna : luar biasa, dapat, manfaat, tipu.
Tri : tiga
Jatha : rambut lengket, taring, wadah.
Catur : bicara, pembicaraan, empat
Warna : gubahan puisi, syair, air, bangsa,
Wahana : kendaraan, uraian, arti, makna
Pat : empat
Warih : air
Waudadi : laut
Dadya : menjadi, jadi, jadilah
Keblat : kiblat, penjuru mata angin.
Papat : empat
Toya : air
Suci : bersih, suci, jernih
Udaka : air
We : air
Woh : buah, hujan
Nadi : sungai, laut
Jaladri : laut
Sindu : air
Yoga : anak, sebaiknya, jaman
Gawe : buat, membuat, perbuatan.
Tlaga : danau, telaga
Her : air
Wening : jernih
Udan : hujan
Bun : embun, kabut tipis
Tirta : air
Marta : jernih, dingin
Karya : membuat, perbuatan, buatan
Sumber : sumur, mata air, asal sesuatu
Sumur : sumur, perigi
Masuh : membasuh
Marna : berkata, menggubah puisi
Karti : membuat, perbuatan, buatan
Karta : makmur, sejahtera, kecukupan.
Jalanidhi : laut
Samodra : samudera
Udaya : laut
Tasik : bedak, laut
Tawa : tawar, tawar terhadap bisa, menawarkan
Segara : laut
Wedang : air yang telah mendidih.
Pandhawa : anak-anak Pandudewanata
Lima : lima
Wisikan : bisikan, sebutan, terbaring
Gati : aturan, keperluan, perbuatan, ulah
Indri : angin yang bertiup lembut.
Indriya : hati, perasaan, pancaindera.
Warastra : barang tajam, panah
Wrayang : panah
Astra : senjata, panah.
Lungid : tajam, runcing
Sara : senjata, panah
Sare : tidur
Guling : tidur, berguling
Raseksa : raksasa
Diyu : diyu
Buta : raksasa
Galak : galak, ganas
Wil : anak raksasa
Yaksa : raksasa
Yaksi : raksasa betina
Saya : makin, tipuan, alat, perkakas
Bana : hutan, panah
Jemparing : panah
Cakra : panah bermata roda, renung
Hru : panah
Tata : atur, angin, cara
Nata : mengatur, memuat
Bayu : urat, otot, angin.
Bajra : senjata, angin
Samirana : angin
Pawaka : angin
Maruta : angin
Angin : angin
Panca : lima
Marga : jalan
Margana : panah, Arjuna.
Rasa : rasa, perasaan
Nenem : enam
Rinaras : mapantas-pantaskan, dirasakan, diselaraskan
Artati : manis, syair lagu Dandanggula.
Lona : pedhas
Tikta : pahit
Madura : manis
Sarkara : gula, manis.
Amla : masam
Kayasa : rasa sepet
Karaseng : terasa oleh ( terasa pada )
Hoyag : bergerak, gerak, goyang
Obah : bergerak
Nem : enam
Kayu : kayu, batang pohon.
Wreksa : kayu, batang kayu, pohon.
Glinggang : tebangan pohon
Prabatang : kayu rebah, pohon tumbang
Oyig : bergerak, bergoyang
Sad : enam
Anggas : belalang, tebangan pohon
Anggang-anggang: serangga mengapung di atas air.
Mangsa : waktu, makan ( untuk binatang buas )
Naya : air muka, musim keenam.
Retu : pahit, huru-hara, kekacauan
Wayang : wayang, bergerak, gerak
Winayang : digerakkan
Anggana : sendiri, lebah
Ilat : lidah
Kilatan : kilat
Lidhah : lidah, kilat
Lindhu : gempa
Carem : puas, senggama
Manis : manis, bagus, baik, perempuan
Tahen : kayu, menahan, menderita
Osik : bergerak, tergerak hatinya
Karengnya : terdengar, didengarkan
Sapta : tujuh
Prawata : gunung
Acala : gunung
Giri : gunung, luar biasa, sangat
Ardi : gunung
Gora : lebah, gunung
Prabata : gunung
Himawan : gunung
Pandhita : pendeta, pertapa
Pitu : tujuh
Kaswareng : terkenal, tersebut
Resi : pendeta, orang suci
Sogata : hidangan, guru, pendeta
Wiku : pendeta
Yogi : sebaiknya, baik, pendeta.
Swara : suara, bunyi
Dwija : guru, pendeta
Suyati : pendeta sakti, pendeta pandai
Wulang : nasihat, petunjuk, pelajaran
Weling : pesan
Wasita : nasihat, petunjuk, pelajaran
Tunggang : naik, menaiki, menunggang
Turangga : kuda
Gung : besar
Swa : kuda
Aswa : kuda
Titihan : kuda, kendaraan, tunggangan
Kuda : kuda
Ajar : pendeta, pelajaran, ajaran
Arga : gunung, harga
Sabda : berbicara, suara, bersabda
Nabda : berbicara, bersuara, bertitah
Angsa : angsa, keturunan, terlanjur
Muni : berbunyi, berbicara, pendeta
Suka : Gembira, memberi
Biksu : sapi, pendeta
Biksuka : sapi, pendeta
Astha : delapan
Basu : kokek, ular, delapan dewa
Anggusti : membicarakan, merundingkan
Basuki : selamat, raja ular
Slira : tubuh
Murti : sangat
Bujangga : pujangga, ular besar
Manggala : pemuka, pemimpin, pembesar, gajah.
Taksaka : ular besar, naga
Menyawak : biawak
Tekek : tokek
Dwipa : gajah
Dwipangga : gajah
Bajul : buaya
Gajah : gajah
Liman : gajah
Dwirada : gajah
Dirada : gajah
Esthi : gajah, pemikiran, kehendak, perasaan
Estha : kehendak
Matengga : menunggu, menantikan, gajah
Brahma : api, brahmana
Brahmana : brahmana
Wewolu : delapan, sebanyak delapan
Baya : halangan, buaya, barangkali, janji
Bebaya : halangan, bahaya
Kunjara : penjara, gajah
Tanu : bunglon
Sarpa : ular
Samaja : gajah
Madya : tengah, sedang,cukup, pinggang
Mangesti : berniat, memikirkan, merenungkan
Panagan : sarang naga, hitungan jalan naga
Ula : ular
Naga : ular besar.
Bolong : berlubang, tembus
Nawa : sembilan, menawar
Dwara : pintu, gerbang
Pintu : pintu
Kori : pintu
Bedah : terbelah
Lawang : pintu
Wiwara : liang, pintu
Gapura : gerbang
Rong : berlubang, liang sarang binatang, rongga
Song : lubang, liang sarang binatang
Wilasita : liang, liang kumbang
Angleng : jelas pada pendengaran, masuk liang.
Trustha : gembira, puas, berlubang tembus
Trusthi : berlubang tembus
Trus : terpenuhi, bocor, langsung tembus
Butul : berlubang, tembus
Dewa : dewa
Sanga : sembilan
Wadana : muka, wajah
Jawata : dewa-dewa
Manjing : masuk
Arum : harum, cantik, perempuan
Ganda : bau
Kusuma : bunga, perempuan, terhormat
Muka : wajah, depan
Rudra : galak, marah
Masuk : memasuki
Rago : gua, halangan
Angrong : masuk ke dalam liang
Guwa : gua
Menga : terbuka
Babahan : lubang, galian jalan pencuri
Leng : liang
Ambuka : membuka, menyingkap
Gatra : macam, warna, gambar, tiruan
Anggangsir : membuat lubang untuk mencuri.
Nanda : bicara, bersuara, musim kesembilan
Wangi : harum
Byoma : langit
Musna : hilang, lenyap
Nis : hilang, pergi
Mletik : terpercik, meloncat, melesat
Langit : langit
Sirna : hilang, habis
Ilang : hilang
Kombul : terangkat, terapung, terkenal
Awang-awang : angkasa
Mesat : pergi, menghindar, melesat
Muluk : melambung, terangkat, naik
Gegana : angkasa, langit
Ngles : menghindar, pergi menjauh
Tumenga : menengadah, melihat ke atas
Nenga : menengadah, melihat ke atas
Luhur : tinggi, di atas, agung, mulia
Suwung : kosong
Sonya : sepi, pertapaan
Muksa : moksa, hilang, menghilang
Doh : jauh
Tebih : jauh
Swarga : surga, kahyangan
Tanpa : tanpa
Barakan : ternak curian, berkata, sebaya
Tan : tidak
Rusak : rusak
Brastha : rusak, lenyap, lebur, hancur
Swuh : rusak, lenyap, lebur, hancur, sepi
Walang : belalang, khawatir
Kos : angkasa, bersinar
Pejah : mati
Akasa : langit, angkasa
Tawang : langit, angkasa
Wiyat : langit, angkasa
Oncat : pergi, naik, menghindar, lari
Windu : basi, sangat, hitungan delapan tahu
Widik-widik : langit, angkasa, segan-segan
Nir : hilang, rusak, habis, tiada
Wuk : rusak, busuk, tak jadi, urung
Sat : kering, kering air
Surud : berkurang, tinggal, meninggal
Sempal : terbabat, patah